Sejumlah remaja yang terlibat tawuran antar geng di Lhokseumawe yang ditangkap polisi. (Foto/Hamdani)
Lhokseumawe - Kenakalan remaja di Kota Lhokseumawe semakin merajalela, meski sudah beberapa kali para pelaku berhasil diamankan polisi, tapi kejahatan serupa kerap muncul di kota yang pernah dijuluki Kota Petro Dollar tersebut.
Kali ini sejumlah Personel Polsek Banda Sakti kembali mengamankan tujuh remaja yang terlibat aksi tawuran antar geng di depan Puskesmas Mon Geudong, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe, Minggu (07/01/2024) sekira pukul 01.00 WIB.
Hal ini sebagaimana diungkapkan Kapolres Lhokseumawe, AKBP Henki Ismanto melalui Kapolsek Banda Sakti, Ipda Arizal pada media ini Senin, (08/01/2024) yang mengatakan, bahwa sekira 00.55 WIB personel melakukan patroli rutin antisipasi gangguan Kamtibmas.
"Ketika sedang berpatroli, personel mendapat informasi dari masyarakat bahwa di depan Puskesmas Mon Geudong terjadi tawuran remaja antar geng," terang Ipda Arizal.
"Mendapat informasi ini, personel langsung menuju ke TKP dan menemukan satu unit sepeda motor (sepmor) Honda Beat warna putih biru yang ditinggal salah satu remaja yang terlibat tawuran," lanjutnya.
Selanjutnya, tambah Ipda Arizal, personel melakukan penyelidikan dan berhasil mengamankan tujuh remaja di Lorong IV Desa Mon Geudong, yakni RA (16), DA (16), MI (16), MD (15), MR (16), MF (16) dan FA (18).
"Para remaja ini dari Geng Persatuan Nekat Sadis (PNS) dan geng BATUPHAT," pungkas Ipda Arizal.
Untuk penyelidikan lebih lanjut, tambah Kapolsek, para remaja beserta barang bukti berupa tujuh hp android, satu pisau kecil tali pinggang, satu unit sepmor Honda Vario, Honda Beat, Honda Scoopy serta Yamaha Mio dibawa ke Mapolsek Banda Sakti. [Hamdani]