Lhokseumawe - Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL) mengadakan workshop penyusunan dan penerapan manajemen resiko (risk management), pada Kamis, (19/10/2023) di ruang Rapat Direktur PNL.
Kepala Perwakilan BPKP Aceh Supriyadi menjadi narasumber dengan membawakan tema "Manajemen Risiko Perguruan Tinggi di Lingkungan Politeknik Negeri Lhokseumawe”.
Workshop yang diikuti oleh para wakil direktur, SPI dan jajaran jurusan dan unit tersebut dibuka oleh Direktur PNL Ir. Rizal Syahyadi, ST., M.Eng.Sc., IPM., ASEAN Eng.
Dalam paparannya, Kepala Perwakilan BPKP Aceh Supriyadi menyebutkan bahwa perubahan terus terjadi dengan cepat, sehingga banyak risiko yang akan muncul, "oleh karena itu, penting untuk memitigasi risiko tersebut guna pencapaian tujuan," katanya.
Dalam workshop ini, peserta diajak untuk memahami tentang manajemen risiko di perguruan tinggi, proses penilaian risiko, serta contoh-contoh risiko yang perlu dimitigasi.
"Manajemen risiko penting untuk dikelola dalam mencapai peningkatan kinerja, transparansi, dan akuntabilitas pengelolaan keuangan di lingkungan perguruan tinggi," pungkasnya. [Muhammad Azzahari]
