Aceh Tengah - Guna memastikan kurikulum yang disusun selaras dengan kebutuhan industri, tim dosen Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL) yang bertugas sebagai pendamping Program Sekolah Menengah Kejuruan Pusat Keunggulan (SMK-PK) pada Selasa, (15/08/2023) kemarin, melakukan pendampingan di SMKN 3 Takengon yang sedang melakukan Workshop Penyelarasan Pembelajaran Berbasis Dunia Kerja, yang dilaksanakan selama tiga hari, 15-17 Agustus 2023.
Informasi yang disampaikan Koordinator SMK-PK PNL Ir. Azwar Yunus, ST, M.Sc menyebutkan bahwa kehadiran pihaknya ke SMKN 3 Takengon adalah menjalankan tugas dari kementerian.
"Kami tim pendamping SMK-PK dari PNL menjalankan tugas dari kementerian, kami adalah mitra sesama vokasi, politeknik dengan SMK ibarat hubungan kakak adik, untuk itu, jangan pernah ragu untuk bertanya pada kami," kata magister teknik lulusan Belanda ini.
Lanjut pria kelahiran Sawang, Aceh Utara ini, bahwa kehadiran dirinya bersama tim dari PNL ke SMKN 3 Takengon kali ini adalah dalam rangka mendampingi mitra industri dalam rangka penyelarasan kurikulum berbasis dunia kerja yang sedang disusun.
"Kehadiran kami hari ini adalah dalam rangka penyelarasan kurikulum pembelajaran berbasis dunia kerja, yang sedang disusun, apalagi ini ada mitra industri yang dihadirkan, tantu kita ingin tahu, apa kebutuhan mereka terhadap lulusan SMK, sehingga hal ini bisa kita sesuaikan dalam kurikulum yang sedang disusun," ungkap Azwar.
"Dalam hal ini, tujuan pemerintah menginginkan bahwa kurikulum vokasi harus sesuai dengan kebutuhan industri," pungkasnya.
Sebelumnya Kepala SMKN 3 Takengon Sri Waluyo, M.Pd dalam sambutannya yang diwakili Ketua Jurusan Desain Permodelan dan Industri Bangunan (DPIB) Sunardi, ST mengatakan, bahwa kegiatan workshop yang mereka laksanakan tersebut adalah kelanjutan dari kegiatan program SMK-PK tahun lalu.
"Ini merupakan kelanjutan dari Program SMK-PK tahun lalu, untuk tahun ini ada 11 kegiatan yang akan kami laksanakan sampai akhir tahun nanti," kata Sunardi yang merupakan putra asli Gayo ini.
"Mudah-mudahan kegiatan workshop ini berjalan dengan lancar, dan rekan-rekan guru serius mengikutinya," lanjut Sunardi.
Pantauan media ini, kegiatan workshop tersebut menghadirkan dua mitra industri sebagai narasumber, yaitu Pandra Juani, A.Md dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero Cabang Takengon dan Suandi, ST dari CV. Kreasi Mandiri Consultant. Sedangkan peserta kegiatan adalah para guru yang ditugaskan mengikuti kegiatan tersebut. [Hamdani]
