Bireuen - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia (PUPR ) RI serahkan Rusunawa kepada Yayasan Almuslim Peusangan, Kabupaten Bireuen.
Penyerahan dilakukan Erwin Feriyanto, ST., MT staf perwakilan Direktorat Jenderal Perumahan Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Sumatera I Satuan Kerja Penyedia Perumahan Provinsi Aceh, yang diterima Ketua Yayasan Almuslim Tgk. Munawar Yusuf, pada Kamis, (20/07/2023) kemarin.
Gedung Rusunawa (asrama) yang merupakan bantuan Kementerian PUPR tersebut berlokasi di Gampong Paya Cut, Kecamatan Peusangan, bersebelahan dengan bangunan rumah susun mahasiswa Universitas Almuslim (Umuslim), yang sudah ada.
Rektor Umuslim Dr. Marwan, M.Pd pada kesempatan tersebut mengucapkan terimakasih kepada pemerintah, khususnya Direktorat Jenderal Perumahan Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Sumatera I Satuan Kerja Penyedia Perumahan Provinsi Aceh Kementerian PUPR yang telah membantu rusunawa tersebut.
"Ini merupakan Rusunuwa kedua bagi Umuslim, sebelumnya Umuslim juga sudah ada satu bangunan Rusunawa sekarang telah ditempati oleh sejumlah mahasiswi," kata Marwan.
“Kami sangat berterimakasih kepada pemerintah melalui kementrian PUPR yang telah merealisasikan permohonan kami, rusunawa ini merupakan kebutuhan bagi kampus Umuslim," lanjutnya.
Marwan mengatakan, bahwa pihaknya akan segera menggunakan Rusunawa tersebut.
“Kita segera gunakan Rusunawa sebagai tempat tinggal, karena kondisi mahasiswa Umuslim yang terus bertambah," ujarnya.
Rektor Umuslim juga menyampaiakan, nantinya penghuni asrama diwajibkan ikut pengajian dan salat berjamaah, "semuanya diatur dosen agama dan petugas yang ditunjuk," terangnya.
Kemudian Ketua Yayasan Almuslim Peusangan Tgk. Munawar Yusuf pada kesempatan tersebut juga mengucapkan terimaksih kepada perwakilan Direktorat Jenderal Perumahan Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Sumatera I Satuan Kerja Penyedia Perumahan Provinsi Aceh atas dibangunnya rusunawa tersebut.
Menurut Tgk Munawar Yusuf keberadaaan asrama tersebut sangat membantu mahasiswa yang membutuhkan tempat tinggal, karena banyak mahasiswa Umuslim berasal dari luar Kabupaten Bireuen seperti Aceh Utara, Bener Meriah, Aceh Tengah, Simeulu dan kabupaten lainnya.
Acara peresmian pemakaian rusunawa tersebut turut dihadiri sejumlah pengurus unsur organ Yayasan Almuslim, Rektor,Wakil Rektor, Dekan dan Kepala Biro, diakahiri pemotongan pita oleh rektor Umuslim. [Zulkifli]
