Hebat! Richard Imam Sufi Mahasiswa JTM-PNL Raih Juara 2 Mawapres LLDIKTI Aceh, Lolos ke Ajang Nasional

Richard Imam Sufi mahasiswa Jurusan Teknik Mesin (JTM) Program Studi Teknologi Rekayasa Manufaktur (Foto/Ist)

Lhokseumawe - Prestasi gemilang kembali ditorehkan mahasiswa Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL), kali ini giliran Richard Imam Sufi mahasiswa Jurusan Teknik Mesin (JTM) Program Studi Teknologi Rekayasa Manufaktur yang mengharumkan nama kampus vokasi yang terletak di Buketrata Lhokseumawe itu.

Melalui ajang Mawapres atau Mahasiswa Berprestasi yang merupakan kegiatan tahunan yang dinanti-nanti oleh seluruh mahasiswa di perguruan tinggi Indonesia, Richard Imam Sufi berhasil meraih Juara 2 dan berhak lolos ke ajang nasional.

Kepastian lolosnya Richard demikian anak muda kelahiran 18 April 2002 disapa oleh rekan-rekanya, setelah dia lolos dengan menjadi Juara 2 tingkat diploma yang diselenggarakan oleh LLDikti Aceh pada, 8-11 Mei 2023 lalu.

Di tingkat PNL sendiri, seleksi mahasiswa untuk ajang Mawapres 2023 telah dimulai pada 11-12 April 2023 lalu,  yang diikuti oleh 24 peserta dari seluruh jurusan. 

Informasi ini diungkapkan Direktur PNL Ir. Rizal Syahyadi, ST.,M.Eng.Sc., IPM melalui Penanggung Jawab kegiatan Ir. Zamzami, ST. M.Eng, yang juga merupakan Wakil Direktur Bidang Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni, pada media ini pada Sabtu, (13/05/2023).

"Seperti tahun-tahun sebelumnya, peserta diwajibkan untuk menyiapkan data prestasi dan karya ilmiah yang harus dipresentasikan," terang Zamzami.

Zamzami juga menjelaskan bahwa penilaian mahasiswa  berprestasi tahun 2023 ini akan dibagi dalam dua tahap seleksi, yaitu tahap wilayah yang akan dilaksanakan oleh LLDikti dan tahap nasional oleh Kemendikbudristekdikti, apabila dinyatakan lolos tahap wilayah. 

"Selain itu pola penilaian dipisahkan ke dalam dua kelompok, yaitu kelompok sarjana dan kelompok diploma. Dalam hal ini politeknik masuk dalam kelompok diploma," terang Zamzami.

"Selain karya ilmiah dan data prestasi, peserta juga akan dinilai kemampuan berbahasa Inggris dan harus disiapkan dalam bentuk video untuk dinilai tahap wilayah. Alhamdulillah, kita sudah mndapatkan peserta terbaik yang dimenangkan oleh Jurusan Teknik Mesin atas nama Richard Imam Sufi," pungkas Zamzami.

Sementara itu Koordinator Mawapres tahun 2023 yang juga Dewan Juri Zulkarnaini, SE. M.Si. Ak. CA, pada media ini berharap perwakilan PNL bisa berhasil meraih juara  di tingkat nasional dan membawa nama harum PNL dan daerah.

"Harapan pada mahasiswa PNL yang lolos, akan dapat bertanding sehat dan membawa nama besar PNL ke tingkat nasional, juga akan membawa nama harum daerah, sesuai dengan tema yang kita usung, Melalui Mawapres, Aneuk PNL Go Nasional," ujar pria yang sering disapa Joel Seleb ini.

Dalam kesempatan itu, Zulkarnaini juga mengucapkan terimakasih kepada pimpinan dan semua pihak yang terlibat dalam proses tersebut.

"Terimakasih kepada direktur dan Wadir, serta anggota tim Dewan Juri yang terdiri dari M. Nasir Daudy, S.Pd. M.Pd, Marlina, S.Ag. M.Ped. Work., Muhammad Arhami, SST. M.Si., Alfian Putra, ST. M.Agric. dan Novi Quantirahayu, SH. MH. Mereka telah banyak membantu terselenggaranya pemilihan tingkat lokal yang diadakan selama dua hari berturut turut," pungkas pria yang hobby memasak ini.

Kajur Teknik Mesin Hamdani, S.ST.,MT pada media ini mengaku bangga dengan prestasi yang diraih mahasiswanya. Dia berpesan, supaya Richard tidak jumawa, dan terus meningkatkan kemampuan supaya bisa membawa harum nama PNL dan daerah.

"Selamat kepada Richard, jangan jumawa, terus tingkatkan kemampuan, untuk memperoleh hasil terbaik. Semoga PNL terus terdepan. Aceh terus berjaya," pungkas pria yang menyukai olahraga bersepeda ini. [Hamdani]