Aceh Utara - Tim relawan BFLF Kota Lhokseumawe Aceh Utara menyusuri kawasan pedalaman Desa Lubuk Pusaka ,Kecamatan Langkahan, Kabupaten Aceh Utara, Sabtu (28/01/2023) kemarin.
Pasca banjir akibat tingginya curah hujan dipergunungan perbatasan Aceh Utara dan Bener Meriah menggelamkan pemukiman penduduk, prasarana umum serta satu dayah salafi tradisional.
Ketinggian air mencapai dua meter menenggelamkan Dayah Bustanul Mutaqqin menghancurkan prasarana pengajian pembelajaran, ratusan kitab, Al Qur'an rusak terkena banjir berlumpur serta perabotan dan balai hanyut.
Kedatangan tim relawan BFLF disambut hangat sejumlah tokoh, santri dan warga setempat yang sangat mengharap bantuan pasca dan antisipasi dampak banjir yang paling parah awal tahun ini.
Mutia Sari Ketua BFLF Kota Lhokseumawe Aceh Utara menjelaskan banjir meluluhlantakan pemukiman serta satu unit dayah salafi lokasi menuntut ilmu warga setempat. Puluhan jenis kitab, baju layak pakai dan jilbab kurung langsung diserahkan bantuan sosial donasi dari hamba Allah.
"Diharapkan bantuan tersebut dapat membantu meringankan beban para santri serta kondisi Dayah umumnya pasca banjir," ungkap Mutia yang terjun langsung ke lokasi pasca banjir. [M. Jafar Peunteut]