Aceh Barat - Sebanyak 15 orang calon jamaah umrah asal Aceh Barat yang sudah satu bulan lebih berada di Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat, karena gagal diberangkatkan oleh pihak travel PT. Tanur Mutmainah Tour, diminta segera diberangkatkan
Penjabat (Pj) Bupati Aceh Barat Drs. Mahdi Efendi, mengutus tim untuk mengecek langsung kondisi jamaah asal Aceh Barat tersebut di Bogor, untuk memastikan kondisi warga
Aceh Barat yang telantar akibat gagal diberangkatkan ke tanah suci untuk melaksankan ibadah umrah.
"Menindaklanjuti laporan tersebut, Pemkab Aceh Barat tidak tinggal diam dan langsung mengutus tim, untuk memastikan kondisi para jamaah di Bogor dan meminta pihak travel segera memberangkatkan mereka atau dikembalikan terlebih dahulu ke Ace hdan kemudian diberangkatkan kembali,” kata Mahdi.
"Namun sampai saat ini para jamaah enggan dipulangkan dan tetap berharap bisa diberangkatkan ke tanah suci segera," lanjut Mahdi, di sela-sela pengukuhan Bunda Paud Kecamatan Woyla Timur, Rabu, (11/01/2023) kemarin.
Ia berharap, para jamaah harus diberangkatkan karena mereka tetap bertahan hingga diberangkatkan, secepatnya kalau bisa.
"Jangan main-main dengan proses ibadah seperti ini," tegas Mahdi.
Ia menuturkan bahwa dari 15 orang jamaah tersebut 13 orang akan segera diberangkatkan sedangkan duanya lagi masih menunggu keluar visanya, hal ini disampaikan setelah Pemkab Aceh Barat melakukan mediasi dengan pihak travel,
"Alhamdulillah akan diberangkatkan semua," ujarnya.
Kedua jamaah yang belum keluar visanya tersebut adalah Tg k. Zulkifli warga Aceh Barat dan satu orang lagi Mujahidin yang merupakan warga Nagan Raya, namun Mahdi tetap mengupayakan dua jaamah ini bisa diberangkatkan bersama dengan para jamaah lainnya.
Disamping itu, Mahdi berjanji bahwa Pemkab Aceh Barat akan melakukan pendampingan terhadap para jamaah dan memastikan semua nya dalam keadaan sehat dan bisa melakukan ibadah. [Rel]