Anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan Aceh 2, H. Ruslan M Daud, saat meninjau sejumlah infrastruktur yang terdampak pasca banjir di Kabupaten Bireuen (Foto/Imran Sy)
Bireuen - Anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan Aceh 2, H. Ruslan M Daud (HRD), meninjau langsung sejumlah infrastruktur yang terdampak pasca banjir di Kabupaten Bireuen pada Jumat, (27/01/2023).
HRD yang duduk di Komisi V DPR RI mengajak mitra kerjanya yaitu Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat untuk sama-sama turun ke sejumlah lokasi guna melihat langsung infrastruktur-infrastruktur yang rusak akibat banjir yang terjadi beberapa hari belakangan ini di Kabupaten Bireuen.
“Pertama, saya mengapresiasi langkah proaktif Forkopimda Kabupaten Bireuen yang sudah membangun komunikasi dengan kami sebagai perwakilan masyarakat Kabupaten Bireuen yang saat ini berada di Senayan. Alhamdulillah kita berkomunikasi intens dengan Pak Bupati, Pak Kapolres, Pak Kajari, Pak Dandim dan unsur-unsur terkait lainnya dalam mencari solusi terhadap persoalan banjir yang terjadi di Bireuen. Hari ini adalah salah satu wujud konkrit singkronisasi dari kerja-kerja kolaborasi kita bersama,” ucap pria yang akrab disapa HRD.
Terkait dengan hal itu, HRD melanjutkan bahwa menindalanjuti koordinasi dan komunikasi dengan Forkopimda Bireuen, kemudian Ia membangun komunikasi dengan pihak Kementerian PUPR untuk turun ke lapangan langsung.
“Alhamdulillah dalam waktu yang singkat, kita langsung respon permintaan dari Forkopimda, kemudian kita kontak Pak Dirjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR. Alhamdulillah hari ini langsung turun ke lapangan untuk sama-sama kita tinjau langsung,” urai HRD.
HRD menjelaskan bahwa dari kunjungan kerja hari ini, akan ada tindalanjut cepat yang akan dilakukan dalam rangka merespon kerusakan-kerusakan yang terjadi pasca banjir.
“Tadi kita sudah berkunjung ke Abrasi Sungai di Meunasah Mee Kecamatan Kuta Blang, kemudian Bendung Karet di Peusangan. Sebagaimana sudah disampaikan Pihak Kementerian PUPR bahwa akan dilakukan aksi cepat dengan menggunakan skema tanggap darurat untuk menangani infrastruktur-infrastruktur tersebut.Kita harapkan dalam beberapa hari kedepan, akan masuk alat berat dan material” jelas Politisi PKB tersebut.
Sementara itu, Perwakilan dari Kementerian PUPR, Elroy Koyari menyampaikan bahwa mereka akan melakukan langkah cepat untuk penanganan infrastruktur yang rusak tersebut. Untuk itu, Ia berharap dukungan penuh dari Pemerintah Daerah supaya aksi cepat tanggap darurat ini bisa berjalan lancar dan maksimal.
“Pertama, saya menyampaikan salam dari Bapak Menteri dan Pak Dirjen SDA. Seyogianya mereka datang langsung untuk merespon permintaan Pak Ruslan sebagai mitra kerja kita di DPR RI. Namun karena ada agenda mendesak lainnya, makanya saya ditugaskan untuk datang ke Aceh dalam rangka meninjau langsung dampak dari bencana banjir” ujar Elroy.
Terkait dengan penanganan pasca banjir, Elroy menyampaikan bahwa bebas persoalan lahan.
“Poin yang paling penting adalah bebas lahan. Pemda harus memastikan tidak ada permasalahan lahan karena itu adalah tanggungjawab Pemda. Jadi kalau ingin kita bergerak cepat, tolong dipastikan tidak ada permasalahan lahan yang terjadi di kemudian hari” tegas Perwakilan Kementerian PUPR tersebut.
Berkanaan dengan hal tersebut, HRD menyampaikan bahwa Forkopimda akan memberikan dukungan penuh untuk penanganan dampak-dampak dari banjir ini.
“Sebagaimana kita lihat hari ini, dengan kekompakan kita bersama, InsyaAllah tidak akan ada kendala yang berarti di lapangan. Pak Bupati, Pak Kapolres, Pak Kajari, Pak Dandim dan sejumlah unsur lainnya akan all out untuk kepentingan masyarakat, terlebih masyarakat yang terdampak parah dari bencana banjir” demikian tutup Bupati Bireuen 2012-2017 tersebut. [Imran Sy]