Penjabat Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto SSTP MM menyerahkan tiga unit mobil ambulance untuk mendukung operasional Puskesmas di halaman Kantor Bupati Aceh Besar, Senin (5/12/2022) (Foto/ Sayed M. Husen)
Aceh Besar – Penjabat (Pj) Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto, SSTP., MM, menyerahkan tiga unit ambulance untuk mendukung operasional Puskesmas, dalam sebuah acara di halaman Kantor Bupati Aceh Besar, Senin, (5/12/2022).
Hadir dalam kesempatan itu, para Asisten Setdakab, Plt. Kadis Kesehatan Aceh Besar Neli Ulfiati, SKM., MPH, Kabag Prokopim Setdakab Aceh Besar Imam Munandar, STP, dan pejabat terkait lainnya.
Plt Kadis Kesehatan Aceh Besar Neli Ulfiati menjelaskan, bantuan mobil ambulance tersebut diserahkan kepada tiga puskesmas, masing-masing Puskesmas Kota Jantho, Seulimeum, dan Montasik.
“Pengadaan mobil ambulance tersebut berasal dari Dana Otonomi Khusus Aceh (DOKA) Tahun Anggaran 2022,” jelasnya.
Sementara itu, Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto berterima kasih kepada Pemerintah Aceh yang sudah membantu guna pembelian ambulance melalui Dana Otonomi Khusus Aceh tahun 2022.
Iswanto berharap kepada kepala puskesmas dan jajarannya untuk menggunakan ambulance ini secara baik. Selain itu, menjaga dan merawatnya, sehingga mobil ambulance tersebut bisa dimanfaatkan dalam jangka waktu lama.
“Saya minta agar ambulance ini tidak disalahgunakan. Sebaliknya, gunakan bantuan ini untuk keperluan masyarakat atau pasien,” harap Iswanto.
Pada kesempatan itu, Iswanto menyampaikan apresiasi kepada para tenaga kesehatan yang selama ini telah mendarmabaktikan tenaga dan pikiran untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Oleh sebab itu, ke depan, pintanya, pengabdian mulia tersebut harus terus dilanjutkan karena masyarakat selalu membutuhkan pelayanan dari petugas kesehatan.
Secara khusus Iswanto juga menyampaikan terimakasih dan atensi kepada pimpinan dan seluruh anggota dewan Aceh Besar yang telah mendukung penuh semua program program lini eksekutif di Aceh Besar.
“Terimakasih atas kemitraan partisipatif yang telah terwujud selama ini. Sehingga menjadi spirit tersendiri bagi eksekutif menjalankan fungsinya, terutama untuk memakmurkan Aceh Besar,” kata Iswanto. [Sayed M. Husen]