Lhokseumawe - Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL) dan Badan Usaha Pembangun dan Pengelola (BUPP) Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Arun Lhokseumawe sepakat menjalin kerja sama terkait bidang penelitian mahasiswa dan dosen, akreditasi laboratorium, seminar kolaborasi, kerja sama dalam aktivitas belajar mengajar, dan praktek kerja lapangan/magang mahasiswa.
Kesepakatan ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) oleh Direktur PNL Ir. Rizal Syahyadi, ST. M.Eng.Sc dan Direktur BUPP KEK Arun Lhokseumawe Kasuma Indra, ST di salah satu hotel di Lhokseumawe pada Kamis, (26/10/2022).
Rizal Syahyadi dalam sambutannya menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada BUPP KEK Arun Lhokseumawe, karena kerjasama yang telah direncanakan jauh hari sebelumnya bisa terealisasi hari ini.
Pria yang biasa disapa Didi ini menambahkan, keberadaan KEK Arun Lhokseumawe membutuhkan tenaga kerja terampil dan professional yang tersertifikasi. Menjawab tantangan tersebut PNL telah mempersiapkan lulusannya dengan Sertifikat Kompetensi sebagai Surat Keterangan Pendamping Ijazah.
"Dari tahun 2017 PNL telah mempersiapkan lulusannya dengan Sertifikat Kompetensi melalui Lembaga Sertifikasi Kompetensi (LSP) lisensi Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Hingga saat ini LSP PNL telah memiliki 34 Skema dan 116 Assesor untuk mendukung kompetensi lulusan PNL," terang Ketua Persatuan Insinyur Indonesia Kota Lhokseumawe ini.
"Melalui kerjasama ini, kita berharap dapat terus bekerjasama dan berkolaborasi dengan BUPP KEK Arun Lhokseumawe dalam melakukan berbagai program yang telah disepakati untuk saling memperkuat dunia pendidikan vokasi," paparnya.
Direktur BUPP KEK Arun Lhokseumawe Kasuma Indra, ST mengatakan, Kawasan Ekonomi Khusus akan mendapatkan berbagai insentif dan fasilitas khusus seperti insentif kemudahan keimigrasian, fasilitas lalu lintas barang, insentif kepabeanan dan cukai, insentif pajak dan kemudahan perizinan.
BUPP KEK Arun Lhokseumawe berkomitmen dan siap berkolaborasi untuk memajukan dunia pendidikan. Keberadaan PNL dan perguruan tinggi lainnya akan sangat mendukung keberlanjutan KEK Arun.
"Alhamdulillah sampai saat ini KEK Arun memiliki 14 pelaku usaha, dan kita harapkan akan terus bertambah, sehingga geliat ekonomi akan terus tumbuh dan serapan tenaga kerja akan semakin meningkat," paparnya.
Kasuma Indra menambahkan, sampai saat ini Pemerintah Pusat dan Pemerintah Aceh terus mendukung KEK Arun Lhokseumawe. Sehingga KEK Arun tetap menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN). Begitu juga dengan BUMN yang terus mendukung dan mempromosikan KEK Arun," tutupnya.
Turut hadir Manajemen BUPP KEK Arun Lhokseumawe Manager Marketing Umar Z. Abidin, dan Kepala Humas A. Hamied Matsyah
Dan dari Manajemen PNL hadir Sariyusda - Wakil Direktur Bidang Perencanaan, Kerjasama dan Sistem Informasi, Muhammad Hatta - Koordinator Humas dan Kerja Sama, Hamdani - Ketua Jurusan Teknik Mesin (JTM), Sekretaris JTM PNL, Ka. Prodi di Lingkungan JTM PNL dan Staf Dosen JTM PNL. [Hamdani]