Bireuen - Desa Paloh Dama, Kecamatan Kutablang pada Senin, (10/10/2022) malam laksanakan kegiatan Rembuk Stunting untuk Perencanaan APBG TA. 2023.
''Rembuk Stunting adalah kegiatan wajib yang harus dilakukan karena amanah Undang-undang, pada rembuk kali ini kita laksanakan malam karena siang hari masyarakat disibukkan dengan kegiatan rutinitas mereka, walau malam hari kita laksanakan ikut juga hadir dari perwakilan ibu-ibu dan Bides Desa," ungkap Keuchik Murad (59).
Bidan desa Yusri,AMd.Keb menyampaikan bahwa tahun 2021 terdapat dua kasus indikasi stunting di desa Paloh Dama, "namun Alhamdulillah dengan adanya prioritas anggaran untuk Stunting bisa diberikan makanan bergizi untuk pencegahan stunting dan vitamin, tahun 2022 kasus Stunting tidak ada lagi di Gampong Paloh Dama," ungkap Yusri.
Acara ikut difasilitasi oleh Pedampingan Desa dan Tuha Peut, adapun usulan kegiatan yang diusul tahun 2023 berupa penambahan makanan bergizi bagi balita dan ibu hamil, pembangunan WC kepada warga yang belum memiliki WC permanen dan fasilitas air bersih.
Pantauan media ini, kesimpulan rapat dibacakan oleh Petuha Tuha Peut sekaligus rapat ditutup. [Mukhlis]