Subulussalam - Pemilihan Kepala Kampung (Pilkam) serentak wilayah Kota Subulussalam, pasca penetapan nomor urut calon yang dilaksanakan secara rentak, Kamis, 15 September 2022 lalu, Panitia Pemilihan Kepala Kampung (P2K), menggelar rapat pleno terbuka, pencabutan nomor dan penetapan nomor urut calon.
Dengan telah ditetapkan nomor urut calon kepala kampung Kota Subulussalam, para kandidat memanfaatkan media sosial facebook dan WhatsApp untuk mencari dukungan dan pilihan. Hal ini diungkapkan Bustami Segala Ketua Ranting Pemuda Pancasila Kota Subulussalam. Selasa, (20/09/2022) kemarin pada juangnews.com.
"Facebook dan WhatsApp menjadi sarana tempat mencari dukungan dan pilihan. Hal ini tentu bukan hal yang salah, namun yang terpenting, sampaikan juga visi dan misi di tempat terbuka, tentunya di tahapan jadwal yang telah disusun," kata Bustami.
Walaupun demikian, menurut Bustami, penentuan Pilkam serentak wilayah Kota Subulussalam atau yang dicoblos oleh pemilih tergantung pada hari H nantinya.
"Saya sebagai pemuda yang merupakan masyarakat Kota Subulussalam, berharap dan menghimbau, mari kita sukseskan pemilihan serentak Kota Subulussalam dengan baik, dengan cara - cara berdemokrasi yang santun, mengedepan visi dan misi dan hindari politik uang yang bisa merusak cara berpikir pemilih," ingatnya.
"Tentu, sangat kita apresiasi kepada P2K Subulussalam Selatan, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulussalam yang membuat terobosan mengarahkan kandidat calon untuk melakukan deklarasi dan bersumpah tanpa politik uang dan barang lainnya," tukasnya. [Khairi]