Ir. Azwar Yunus, ST.,M.Sc saat menjadi pemateri di SMK Negeri 1 Al-Mubarkeya (Foto/Hamdani)
Aceh Besar - Ir. Azwar Yunus, ST.,M.Sc yang merupakan dosen Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Lhokseumawe (JTM-PNL) menjadi pemateri terkait implementasi Kurikulum Merdeka pada Program Sekolah Menengah Kejuruan Pusat Keunggulan (SMK-PK) yang dilaksanakan di SMK Negeri 1 Al-Mubarkeya, Kecamatan Ingin Jaya, Kabupaten Aceh Besar pada Jumat, (05/09/2022).
Dalam pemaparan materi Azwar mengatakan bahwa kurikulum bukan tujuan, tapi adalah proses untuk mencapai tujuan. Jadi kita harus fokus terhadap proses.
"Anak-anak itu penting kita didik soft skill, hard skill dan social skill, supaya sistem pembelajaran kita tidak bermasalah. Karena dasar masalah maka lahirlah Kurikulum Merdeka," kata pria kelahiran Sawang Aceh Utara lulusan Magister Teknik di Kampus Delft University Of Technology, Belanda ini.
Kepala Sekolah SMKN 1 SMK Negeri 1 Al-Mubarkeya Sukmanil Fuadi, S.Pd.,M.Pd, dalam sambutannya mengatakan kegiatan ini adalah rangkaian kegiatan dari Program SMK-PK, dari banyak sekali kegiatan.
"Harapan kami dengan kegiatan-kegiatan SMK-PK ini bermanfaat buat kita semua, mari kita sama-sama saling mendukung supaya bermanfaat," seru Sukmanil.
Sebelumnya Drs. M. AkbariAR,M.Pd, zpengawas Pembina Progtam SMK-PK SMKN Al-Mubarkeya, mengatakan kegiatan ini merupakan kegiatan lanjutan dari Program SMK-PK tahun lalu.
"Karena ini lanjutan, mudah-mudahan tidak ada masalah, sudah mengetahui tugas masing-masing," saran Akbari.
"Mudah-mudahan apa yang akan disampaikan oleh pemateri pada hari ini bisa bermanfaat buat kita semua," lanjutnya.
Aceh Besar - Ir. Azwar Yunus, ST.,M.Sc yang merupakan dosen Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Lhokseumawe (JTM-PNL) menjadi pemateri terkait implementasi Kurikulum Merdeka pada Program Sekolah Menengah Kejuruan Pusat Keunggulan (SMK-PK) yang dilaksanakan di SMK Negeri 1 Al-Mubarkeya, Kecamatan Ingin Jaya, Kabupaten Aceh Besar pada Jumat, (05/09/2022).
Dalam pemaparan materi Azwar mengatakan bahwa kurikulum bukan tujuan, tapi adalah proses untuk mencapai tujuan. Jadi kita harus fokus terhadap proses.
"Anak-anak itu penting kita didik soft skill, hard skill dan social skill, supaya sistem pembelajaran kita tidak bermasalah. Karena dasar masalah maka lahirlah Kurikulum Merdeka," kata pria kelahiran Sawang Aceh Utara lulusan Magister Teknik di Kampus Delft University Of Technology, Belanda ini.
Kepala Sekolah SMKN 1 SMK Negeri 1 Al-Mubarkeya Sukmanil Fuadi, S.Pd.,M.Pd, dalam sambutannya mengatakan kegiatan ini adalah rangkaian kegiatan dari Program SMK-PK, dari banyak sekali kegiatan.
"Harapan kami dengan kegiatan-kegiatan SMK-PK ini bermanfaat buat kita semua, mari kita sama-sama saling mendukung supaya bermanfaat," seru Sukmanil.
Sebelumnya Drs. M. AkbariAR,M.Pd, zpengawas Pembina Progtam SMK-PK SMKN Al-Mubarkeya, mengatakan kegiatan ini merupakan kegiatan lanjutan dari Program SMK-PK tahun lalu.
"Karena ini lanjutan, mudah-mudahan tidak ada masalah, sudah mengetahui tugas masing-masing," saran Akbari.
"Mudah-mudahan apa yang akan disampaikan oleh pemateri pada hari ini bisa bermanfaat buat kita semua," lanjutnya.
Pantauan media ini, kegiatan tersebut diikuti oleh staf pengajar di SMK Negeri Al-Mubarkeya. Hadir juga dalam kegiatan tersebut Pendamping SMK-PK dari PNL Syarwan, ST.,MT yang merupakan dosen Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Lhokseumawe (JTS-PNL). [Hamdani]