Lhokseumawe - Pj. Walikota Lhokseumawe Dr. Drs. Imran,
M.Si, MA.Cd menerima audiensi dari Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia
(Apdesi) Kota Lhokseumawe di ruang kerja walikota, Rabu (27/07/2022).
Apdesi merupakan wadah perangkat desa untuk
menyampaikan aspirasi di tingkat provinsi dan Aparat Penegak Hukum (APH) agar
perangkat desa mengerti persoalan hukum khususnya dalam pengelolaan dana desa.
Pada kesempatan itu, Ketua Apdesi Kota
Lhokseumawe, Darkasyi Aziz yang didampingi empat ketua Forum Geuchik se-Kota
Lhokseumawe menyampaikan berbagai masukan untuk kemajuan pembangunan di Kota
Lhokseumawe serta pemerintah desa juga akan bersinergi dengan Pemerintah Kota
Lhokseumawe dalam pelaksanaan pembangunan di desa.
“Kami siap memberikan dukungan penuh kepada
Pj Walikota Lhokseumawe untuk menjalankan visi dan misi dalam rangka membangun
kota Lhokseumawe kedepan,” ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut juga ketua forum
dari masing masing kecamatan turut menyampaikan beberapa persoalan yang ada di
gampong saat ini kepada PJ Walikota.
Di antara persoalan yang disampaikan ketua
forum geuchik dari empat empat kecamatan, kondisi jalan, lampu penerangan jalan,
dangkalnya kuala, serta terkait dengan kebersihan.
Sementera itu PJ Walikota Lhokseumawe Imran menyampaikan apresiasi terhadap pimpinan Cabang Apdesi
Kota Lhokseumawe yang telah memberikan dukungan kepadanya selaku Pj Walikota
Lhokseumawe.
Imran berjanji akan bersinergi dengan Apdesi untuk bekerjasama membangun Kota Lhokseumawe ke depan secara bersama.
“Saya meminta Apdesi menyampaikan informasi –infromasi
terkait dengan pembangunan di desa, jika ada persoalan diminta memberikan
laporan kepadanya,” ujarnya.
Pada kesempatan itu Imran juga menyampaikan
kepada unsur pimpinan Apdesi bahwa dirinya telah melakukan kunjungan kepada
semua kantor baik di kecamatan maupun di Kota Lhokeumawe.
Imran Juga menyampaikan tentang ciri ciri
khas sebuah kota, yaitu harus bersih, tertib, indah, nyaman dan aman
, serta kreatif dan inovatif.
“APBD Kota Lhokseumawe kecil, karena itu saya meminta kepada kepala desa, ke depan pembangunan di desa itu harus bersinergi
dengan pembangunan yang ada di Kota Lhokseumawe, di desa ada dana gampong, jadi
dalam pelaksanaan pembangun misalnya pembangunan jalan dapat bersinergi dengan
pembangunan jalan Kota Lhokseumawe,” tambahnya.
Di tempat yang sama sebelumnya, PJ Walikota
Lhokseumawe juga menerima audiensi dengan jajaran pimpinan Akaogas, antara lain
membicarakan tenaga keterampilan untuk generasi muda untuk mendapat kan
kesempatan kerja. Melalui pelatihan kepada peserta pelatihan akan diberikan
sertifikasi sebagai salah satu syarat untuk bekerja di berbagai sektor
industri. [Kontributor Lhokseumawe]
