Bireuen - Musyawarah Besar (Mubes) ke-III Ikatan Alumni Universitas Almuslim (Umuslim) 2022 yang mengusung tema: Merajut Ukhuwah, Mengulas Nostalgia di Almamater Tercinta dibuka oleh Rektor Dr. Marwan, M. PD yang diwakili Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Muliari, S.Kel.,M.Si pada Kamis, (19/05/2022) di Aula Ampoen Syiek Peusangan.
Dalam pemaparannya Muliari yang mewakili Rektor mengatakan bahwa sampai saat ini Umuslim sudah menghasilkan 31 ribu orang lebih lulusan yang telah tersebar hampir di pelosok negeri.
"Saat awal-awal dilantik, saya diamanahkan oleh pak rektor untuk memperkuat alumni, yang pertama, alumni mempunyai tugas untuk membangun Umuslim, yaitu ada pokok-,pokok pikiran yang bisa disampaikan kepada kami," kata Muliari.
"Harapan kami, Mubes ini akan berjalan secara elegan dan riang gembira. Kita berharap dengan adanya mubes makin memperkuat ukhwuah dan silaturahmi, sesuai dengan tema. Mudah-mudahan dengan Mubes, akan ada harapan baru buat Umuslim," lanjutnya.
Sebelumnya ketua panitia Mubes Rahmadsyah Harahap, S.Sos, dalam laporannya mengatakan bahwa seharusnya Mubes ini sudah dilaksanakan pada Juni 2021 lalu. Tapi dalam pelaksanaannya menemui banyak kendala, sehingga gagal.
"Maka Alhamdulillah, hari ini sudah terlaksana, setelah sebelumnya fakum dan kami diingatkan kembali oleh pihak rektorat," ungkap Rahmad.
Menurut pria yang biasa disapa Abu Medan ini, bahwa alumni ini penting, terutama buat kampus. Tapi ia mengaku kecewa dengan jumlah alumni yang hadir dalam Mubes.
"Saat ini jumlah alumni 31 ribu orang. Tapi yang hadir sangat sedikit, ini sedikit mengecewakan. Harusnya alumni juga cinta almamater," ujar Rahmad.
Dalam sambutannya, Ketua IKA Umuslim Munazir, S.Sos, berahap jalinan silaturahmi ini akan tetap terwujud. Selama ini keberadaan IKA alumni sudah berkontribusi kepada kampus.
"Seperti Kami diundang dalam acara wisuda, juga dihadirkan dalam kegiatan mahasiswa baru, dengan memberi motivasi kepada mereka," ungkap anggota DPRK Bireuen ini.
"Selama kepengurusan kami mungkin ada yang kurang, maka kami minta maaf. Kita harap kepengurusan alumni baru, bisa memberi warna lebih baik," tambahnya.
Ketua Pembina Yayasan Almuslim, Rusdi Muktar, S.Sos, dalam sambutannya berharap alumni harus bangkit dan tak perlu berkecil hati.
"Kita harus bangkit, dan jangan berkecil hati jika rekan-rekan alumni tidak berhadir. Kita anggap saja kehadiran anggota DPR yang berasal dari alumni sudah mewakili semua alumni," pungkas pria yang dikenal dengan panggilan Ceulangiek ini. [Hamdani]