Lhokseumawe - Jurusan Tata Niaga Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL) menggelar Reuni Akbar yang bertajuk Jalin Tania (Jalinan Alumni & Informasi Tata Niaga) pada Sabtu, (07/05/2022).
Kegiatan yang baru digelar pertama sekali sejak terbentuk 24 tahun lalu juga selain dihadiri ratusan alumni, dosen dan tenaga kependidikan di lingkungan Jurusan Tata Niaga, juga dihadiri Direktur PNL Ir. Rizal Syahyadi, ST.,M.Eng.Sc.
Dalam sambutannya Didi demikian ia biasa disapa mengatakan bahwa pihaknya sudah merubah mindset atau pola pikir lulusan.
"Kita juga sudah merubah mindset lulusan bukan lagi menjadi PNS, tapi menjadi entreprenuer," kata Didi yang sudah menjabat Direktur PNL sejak 2019 lalu.
Tambah Didi, banyak perubahan di Jurusan Tata Niaga saat ini. Bahkan Jurusan Tata Niaga sudah membuka S2 sekarang.
"Boleh saya katakan, sekarang adalah Tata Niaga modern, karena salah satu indikatornya adalah di Tata Niaga sudah adanya Magister Terapan (S2)," terang Didi.
Sementara itu, dalam sambutannya Ketua Jurusan Tata Niaga pertama, Drs. Amiruddin Cut Hasan, M. Par, mengaku sangat bangga dengan perkembangan jurusan yang ia rintis dulu, juga ia sangat mendukung kegiatan reuni.
"Saya sangat bangga karena ini adalah yang pertama sekali reuni alumni Jurusan Tata Niaga dilaksanakan. Kami sebagai sesepuh berharap Jurusan Tata Niaga menjadi lebih baik ke depannya," ujarnya.
"Saran saya para dosen harus bisa mendidik mahasiswa supaya menjadi wiraswasta, yakni bisa membuka lowongan kerja kepada ke orang lain," lanjutnya.
Selain itu, ia menyarankan kepada alumni untuk menjadi politisi, karena saat ini politisi juga menjadi penentu kebijakan.
"Saya juga berharap supaya alumni Tata Niaga juga harus merambah sektor politik. Saya ingin ke depan, ada politisi yang lahir dari alumni Jurusan Tata Niaga. Terakhir, harapan kepada Direktur PNL agar Jurusan Tata Niaga ini lebih diperhatikan," pungkasnya.
Selanjutnya Kajur Tata Niaga Zulkarnaini, SE.,M.Si.Ak.CA, dalam sambutannya mengatakan, apa yang ia lakukan hari ini adalah upaya meneruskan apa yang sudah dilakukan pendahulu, yakni ketua jurusan sebelumnya.
"Saya meneruskan apa yang sudah dilakukan oleh ketua jurusan sebelumnya," katanya.
Lanjut Zulkarnaini, kampus hebat jika alumni kuat, hal ini sebagaimana kampus-kampus hebat lainnya di Indonesia.
"Alumni adalah asset, jadi keberadaan alumni sangat berharga buat kami. Oleh sebab itu, pentingnya wadah alumni, supaya nantinya akan terbuka peluang-peluang. Jadi banyak sekali manfaat dengan adanya ikatan alumni," ungkap Joel Seleb demikian biasa ia disapa.
Dalam kegiatan itu terpilih Afwandi, SE menjadi ketua umum pertama ikatan alumni Jurusan Tata Niaga yang disepakati bernama Jalin Tania.
Dalam pengantarnya Afwandi yang merupakan alumni perdana Jurusan Tata Niaga tahun 2001, Afwandi yang saat ini mempunyai perusahaan tambang itu merupakan alumni dari Prodi Akuntansi mengungkapkan ingin menyatukan semua alumni. Untuk itu, ia minta dukungan semua pihak.
"Saya ingin semua alumni Jurusan Tata Niaga bersatu, kita buang perbedaan, kita harus kompak dan bersatu. Saya akan terus mensupport rekan-rekan alumni," pungkas pria kelahiran Juli Bireuen yang kini sudah menetap di Jakarta ini. [Hamdani]