Direktur Politeknik Negeri Lhokseumawe Ir. Rizal Syahyadi, ST.,M.Eng.Sc (tengah) didampingi Wakil Direktur Bidang Kerjasama Ir. Sariyusda, MT dan Koordinator Humas Ir. Muhammad Hatta, S.ST.,MT usai merima Anugerah Serambi Award 2022, sebagai Perguruan Tinggi Vokasi Terbaik (Foto/Humas)
Lhoksemawe - Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL) saat ini berada di urutan kedua sebagai Perguruan Tinggi Vokasi di Indonesia versi Webometrics Ranking of World Universities edisi Januari 2022.
Prestasi ini juga menjadi salah satu indikator keberhasilan kampus vokasi yang terletak di Buketrata Lhokseumawe itu, sehingga layak mendapatkan penghargaan Serambi Award 2022, sebagai Perguruan Tinggi Vokasi terbaik yang dipersembahkan oleh Harian Serambi Indonesia. Penghargaan itu diterima langsung Direktur PNL Ir. Rizal Syahyadi, ST.,M.Eng.Sc di Banda Aceh.
"Terimakasih Harian Seambi Indonesia, atas penghargaan ini. Saat ini kampus kami sebagai perguruan tinggi vokasi teratas di Indonesia, menempati peringkat kedua dari Perguruan Tinggi Vokasi Terbaik Indonesia versi Webometrics," kata Didi demikian biasa Direktur PNL ini disapa Sabtu, (12/03/2022).
Terang Didi, Webometrics Ranking of World Universities sendiri diinisiasi oleh Cybermetrics Lab, sebuah kelompok riset menjadi bagian dari Consejo Superior de Investigaciones CientÃficas (CSIC), Badan Riset Publik terbesar di Spanyol.
"Dilakukan sejak tahun 2004, pemeringkatan ini bertujuan untuk mempromosikan open access terhadap pengetahuan yang dihasilkan oleh perguruan tinggi," terang Didi.
"Pada tahun ini, terdapat sekitar 31 ribu perguruan tinggi lebih dari 200 negara yang masuk dalam daftar pemeringkatan," tambah direktur politeknik termuda di Indonesia ini.
Terkait dengan penghargaan yang diterima dari media terbesar di Aceh itu, Didi mengatakan bahwa penyerahan anugerah tersebut berlangsung saat malam Penganugerahan Serambi Award 2022 di Anjong Mon Mata, Kota Banda Aceh, pada Jumat (11/3/2022) malam.
"Piagam Anugerah Serambi Award 2022 ini diserahkan Pemimpin Redaksi Serambi Indonesia, Zainal Arifin, didampingi Pemimpin Perusahaan Mohammad Din yang saya terima langsung," ungkap Didi.
Menurut Didi, PNL berhasil menduduki peringkat kedua karena memenuhi persyaratan penilaian Webometrics berdasarkan tiga indikator, yaitu visibility atau web contents impact (dengan bobot 50 persen) merupakan jumlah jaringan eksternal (subnets) yang terhubung ke halaman web institusi (dinormalisasi dan kemudian dipilih nilai maksimum).
Seperti diketahui transparency atau openness (dengan bobot 10 persen) merupakan jumlah kutipan dari 210 penulis teratas yang bersumber dari Google Scholar Profiles.
Serta excellence atau scholar (dengan bobot 40 persen) merupakan jumlah artikel publikasi ilmiah di antara 10 persen teratas yang paling banyak dikutip dari 27 disiplin ilmu dengan sumber dari Scimago.
Webometrics merupakan sistem pemeringkatan yang dilakukan berbasis website terhadap Perguruan Tinggi se-dunia. Webometrics melakukan penilaian berdasarkan aspek kehadiran dan visibilitas web sebagai indikator kinerja global sebuah perguruan tinggi.
Didi berharap kabar gembira di awal tahun 2022 ini, di mana Webometrics menempatkan PNL sebagai peringkat kedua perguruan tinggi vokasi, akan diikuti prestasi lainnya.
"Saya berharap PNL bisa berprestasi dalam berbagai bidang akademik lainnya, sehingga kampus vokasi yang saya pimpin ini makin dikenal dan diminati oleh calon mahasiswa. Untuk itu, saya berharap dukungan semua pihak, terutama civitas akademika," pungkas Didi. [Hamdani]